5 Ton Sirip dan Daging Pari Papua Selatan Lolos Karantina untuk Dikirim ke Surabaya

5 Ton Sirip dan Daging Pari Papua Selatan Lolos Karantina untuk Dikirim ke Surabaya

5.212 kg sirip dan daging pari dari Papua Selatan lolos karantina dan resmi didistribusikan ke Surabaya untuk pasar nasional dan ekspor.--Istimewa.

disway.id Papua Selatan -- Komoditas unggulan Papua Selatan kembali menunjukkan taringnya. Sebanyak 5.212 kilogram sirip dan daging pari kering dinyatakan layak edar dan siap dikirimkan ke Surabaya setelah lolos uji karantina oleh Balai Karantina Ikan Papua Selatan.

Proses ini mencakup pemeriksaan fisik dan kelengkapan administrasi sebagai syarat mutlak sebelum diterbitkannya Sertifikat Kesehatan Ikan dan Produk Ikan (KI-2) — dokumen penting yang menjadi bukti sah mutu dan legalitas distribusi produk hasil laut bernilai tinggi tersebut.

"Sertifikasi ini adalah bukti komitmen kami menjamin produk yang dilalulintaskan aman sekaligus mendongkrak daya saing ekspor," ujar Cahyono, Kepala Balai Karantina Ikan Papua Selatan, Rabu (23/7/2025).

Ia menambahkan, penerbitan sertifikat ini turut memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global produk perikanan, sekaligus menyeimbangkan aspek ekonomi dan pelestarian sumber daya alam laut.

Romi, salah satu petugas karantina, menjelaskan bahwa pemeriksaan kali ini melibatkan tiga jenis pari, yaitu pari lontar, pari kikir, dan pari kekeh. Pemeriksaan fisik fokus pada kesesuaian jumlah serta kondisi produk untuk memastikan mutu tetap terjaga.

"Seluruh dokumen pendukung termasuk SAJI-DN sudah dilengkapi. Kesesuaian jumlah dan kondisi fisik menjadi target utama pemeriksaan untuk memastikan kualitas produk," ungkapnya.

sirip dan daging pari menjadi komoditas strategis Papua Selatan yang tidak hanya menyumbang devisa daerah, tetapi juga menjadi andalan dalam mendorong pertumbuhan sektor kelautan secara berkelanjutan.

 

Dengan lolosnya komoditas ini dalam proses karantina, Papua Selatan kembali membuktikan kapasitasnya dalam menghadirkan produk laut berstandar ekspor yang siap bersaing di pasar nasional dan internasional.

Sumber: