Ketika Tipes Menyerang: Kisah Nyata Manfaat Program JKN di Merauke

Ketika Tipes Menyerang: Kisah Nyata Manfaat Program JKN di Merauke

Ketika Tipes Menyerang: Kisah Nyata Manfaat Program JKN di Merauke--Istimewa.

disway.id Papua Selatan -- Merri Sampelobo (46), seorang pekerja dari Merauke, tak pernah menyangka aktivitas rutinnya akan terganggu oleh serangan demam tifoid. Awalnya hanya lemas dan hilang nafsu makan, kondisi ini berkembang cepat menjadi demam tinggi disertai nyeri perut yang memaksanya dirawat di RSUD Merauke.

"Saya kira hanya kecapekan biasa. Ternyata setelah diperiksa, dokter bilang saya kena tipes dan harus opname," kenang Merri saat berbincang pada Senin (23/06).

Kekhawatiran yang Berubah Jadi Rasa Syukur

Saat dokter menyarankan rawat inap, bayangan biaya rumah sakit langsung menghantui pikiran Merri. Namun kekhawatiran itu seketika hilang ketika petugas administrasi memastikan kartu JKN-nya masih aktif.

"Begitu tunjuk kartu JKN, semua jadi lancar. Tidak ada urusan biaya yang bikin pusing," ujarnya dengan wajah lega.

Pelayanan yang Membuat Berbeda

Selama lima hari perawatan, Merri merasakan pelayanan yang setara dan penuh perhatian:

  • Perawat yang rutin memantau kondisi

  • Dokter yang sabar menjelaskan perkembangan penyakit

  • Proses administrasi yang tanpa hambatan

"Mereka tidak membeda-bedakan pasien. Saya dirawat dengan baik, bukan sekadar diobati," tuturnya.

Sistem Gotong Royong yang Nyata

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Merauke, Erika Verayanti Lumban Gaol, menjelaskan bahwa kisah Merri mencerminkan esensi Program JKN:

  • Perlindungan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat

  • Prinsip gotong royong dimana iuran peserta saling menopang

  • Pelayanan setara di fasilitas kesehatan mitra

"RSUD Merauke adalah mitra strategis yang konsisten memberikan pelayanan terbaik bagi peserta JKN," tegas Erika.

Pelajaran Berharga dari Sebuah Pengalaman

Pengalaman ini membuat Merri menjadi duta tidak resmi Program JKN:

  • Rutin membayar iuran sebagai bentuk antisipasi

  • Aktif mengajak lingkungan sekitar untuk menjadi peserta

  • Lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan

"Sekarang saya paham, JKN itu seperti payung. Saat hujan datang, kita sudah punya perlindungan," pungkas Merri.

Sumber: