PLN Merauke Gelar Khitanan Massal Gratis untuk Anak-Anak Pra Sejahtera di Bulan Muharram

DISWAY.ID Papua Selatan – Dalam rangka menyambut bulan suci Muharram 1447 Hijriah, Perusahaan Listrik Negara (PLN) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Merauke bersama Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN menggelar program sosial bertajuk "Khitan Sehat Ceria". Sebanyak 43 anak dari keluarga pra sejahtera di wilayah Merauke menjadi peserta dalam kegiatan khitanan massal ini.

Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh kepedulian dan semangat kebersamaan. Selain menjalankan nilai-nilai syariat agama, khitan juga dikenal memiliki manfaat besar bagi kesehatan, terutama dalam mencegah infeksi dan menjaga kebersihan.

Kepedulian Sosial yang Konsisten

Manager PLN UP3 Merauke, Heri Sutikno, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin YBM PLN yang setiap tahun menggelar berbagai aksi sosial dan kemanusiaan.

“Khitan ini juga sebagai wujud asli YBM PLN dengan sasaran kaum duafa untuk membantu meringankan beban mereka,” ujar Heri.

Ia menambahkan, program ini menyasar masyarakat dari kalangan ekonomi terbatas sebagai bentuk kontribusi PLN terhadap masyarakat sekitar.

Harapan dari Warga Merauke

Salah satu orang tua peserta, Juminah, yang mendampingi anaknya, Kasim Mahuze, mengungkapkan rasa syukur dan haru atas bantuan yang diberikan. Menurutnya, jika harus melakukan khitan secara mandiri, biaya yang dibutuhkan tidak sedikit.

“Sangat membantu sekali,” ucap Juminah penuh haru. Ia berharap program seperti ini terus dilanjutkan karena masih banyak anak-anak di pinggiran kota Merauke yang belum bisa khitan karena kendala ekonomi.

PLN Bukan Sekadar Penyedia Listrik

Melalui kegiatan ini, PLN menunjukkan bahwa peran perusahaan negara bukan hanya soal menyediakan pasokan listrik, tetapi juga berkontribusi nyata dalam pembangunan sosial dan kemanusiaan, terutama di daerah seperti Papua Selatan.

 

“Semoga ke depan lebih banyak kolaborasi seperti ini agar manfaatnya bisa menjangkau lebih luas,” pungkas Heri.

Sumber: