IKDKI Papua Selatan Gelar Seminar Kolaboratif Dorong SDM Dosen Berbasis Budaya

DISWAY.ID PAPUA SELATAN – Ikatan Dosen Katolik Indonesia (IKDKI) Wilayah PAPUA SELATAN sukses menggelar Seminar Kolaboratif bertema “Membangun PAPUA SELATAN Melalui Pengembangan SDM Dosen Pendidikan dan Budaya” yang berlangsung di Hotel Sunny Day, Merauke.

Kegiatan ini menjadi ruang pertemuan penting bagi para dosen, pemangku kepentingan daerah, dan tokoh pendidikan untuk memperkuat sinergi dalam membangun PAPUA SELATAN lewat pendekatan akademik dan budaya.

Seminar ini dibuka langsung oleh Ketua Umum IKDKI Nasional, Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., IPU., ASEAN Eng., yang mengapresiasi semangat kolektif IKDKI Wilayah PAPUA SELATAN dalam menginisiasi forum strategis tersebut.

Sebelumnya, Ketua IKDKI PAPUA SELATAN menekankan pentingnya solidaritas antardosen Katolik untuk mendorong pendidikan yang relevan dan berpijak pada konteks lokal.

Dipandu oleh Dr. Godefridus Samderubun, S.S., M.Si., selaku Ketua Panitia, seminar ini bertujuan menyatukan kekuatan intelektual para dosen guna mendukung pembangunan berkelanjutan di PAPUA SELATAN, khususnya dalam bidang pendidikan dan pelestarian budaya.

Tiga Narasumber Utama Bahas Strategi Pembangunan SDM

Seminar menghadirkan tiga pembicara utama dengan fokus bahasan yang relevan dan strategis:

1. Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan
   Dalam paparannya bertema “Pengembangan Dosen di PAPUA SELATAN”, ia menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas dosen agar mampu menghadirkan pendidikan yang adaptif dan inklusif di tengah tantangan lokal.

2. Ferry Doringin, Ph.D.
   Sebagai Sekjen IKDKI, ia mengangkat tema “Model Pendidikan” dan mengajak peserta merancang pendekatan pendidikan yang kreatif, kolaboratif, dan berakar pada nilai-nilai kemanusiaan.

3. Kristosimus Yohanes Agawemu (Bupati Mappi)
   Dalam materinya bertajuk “Inovasi Pendidikan di PAPUA SELATAN”, ia menegaskan pentingnya inovasi berbasis kearifan lokal dan adaptasi terhadap kondisi geografis Papua.

Komitmen Bersama Bangun Pendidikan Berbasis Budaya

 

Kegiatan ini disambut antusias oleh peserta dari berbagai perguruan tinggi dan institusi pendidikan. Diskusi yang intens dan reflektif menghasilkan komitmen bersama untuk memperkuat sumber daya manusia dan memperkokoh nilai-nilai budaya lokal sebagai fondasi pembangunan jangka panjang Papua Selatan.

Sumber: