Piala Pertiwi Papua: Empat Atlet Papua Selatan Siap Harumkan Nama Daerah di Kancah Nasional

disway.id Papua Selatan -- Piala Pertiwi Papua menjadi ajang yang sangat dinantikan, tak hanya oleh para pecinta sepakbola wanita nasional, tetapi juga oleh masyarakat Papua Selatan yang kini menaruh harapan besar pada empat atlet muda berbakat dari daerah mereka.

Pada Senin, 3 Juli 2025, suasana haru dan bangga menyelimuti Bandara Mopah Merauke saat empat srikandi Papua Selatan dilepas menuju Jayapura. Mereka adalah Jufrince Wenda, Vicharia CS Wambrauw, Jeane Francoise Keran, dan Kristina Tareo Bapan empat atlet terpilih yang akan mewakili Papua Selatan dalam tim Piala Pertiwi Papua dan melanjutkan perjuangan mereka hingga ke Kudus, Jawa Tengah.

Keberhasilan mereka bukanlah sesuatu yang datang secara instan. Selama setahun penuh, mereka ditempa dalam program pelatihan intensif di bawah bimbingan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Papua Selatan. Seleksi yang mereka lalui pun tidak mudah, hanya yang benar-benar menunjukkan komitmen, disiplin, dan kualitas yang mampu melangkah sejauh ini.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disporaparekraf) Papua Selatan, Soleman Jambormias, hadir langsung untuk melepas keberangkatan mereka. Dalam keterangannya, ia menyampaikan optimisme dan harapannya agar keempat atlet ini tidak hanya menjadi wakil Papua Selatan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda di tanah Papua.

“Empat anak ini ikut seleksi dan langsung terpilih. Hari ini kita antar mereka berangkat untuk persiapan di sana dan harapan kita mereka membawa nama baik Papua Selatan di tingkat nasional,” ungkap Soleman.

Lebih dari sekadar berkompetisi, keikutsertaan dalam Piala Pertiwi Papua juga menjadi ajang pembuktian bahwa bakat dan kemampuan atlet asal Papua Selatan, baik putra maupun putri, memiliki potensi yang besar untuk bersaing di level nasional, bahkan internasional.

Dengan latihan intensif yang telah mereka jalani, harapan besar pun tertuju pada kemungkinan mereka terpantau untuk bergabung dalam skuad tim nasional putri Indonesia. Jika hal itu terwujud, bukan hanya kebanggaan yang dirasakan, tetapi juga dorongan semangat bagi para atlet muda lainnya di Papua Selatan.

“Kalau mereka terpilih untuk tim nasional putri, ya ini menjadi kebanggaan kita semua di Papua Selatan bahwa atlet-atlet kita di selatan baik putra maupun putri tidak kalah dengan yang lain,” tutup Soleman penuh harap.

 

Perjalanan mereka ke Kudus bukan sekadar perpindahan tempat, tetapi juga simbol perjuangan, mimpi, dan harapan besar yang kini melekat di pundak empat atlet muda ini. Piala Pertiwi Papua pun menjadi lebih dari sekadar kompetisi ia adalah panggung untuk menunjukkan bahwa Papua Selatan hadir dengan kualitas dan semangat juang tinggi.

Sumber: