Sambutan Hangat Apolo Safanpo untuk KONI Pusat dan BPK RI di Tanah Papua Selatan

disway.id Papua Selatan -- Jumat pagi (20/6/2025) menjadi hari yang spesial bagi Bandara Mopah Merauke. Gubernur Papua Selatan, Prof. Dr. Ir. Apolo Safanpo, S.T., M.T., I.P.M., secara pribadi memimpin prosesi penyambutan dua rombongan penting dari Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat.

Sambutan Adat yang Penuh Makna

Kedatangan tamu-tamu terhormat ini disambut dengan meriah melalui tradisi khas Tanah Anim Ha. Para penari tradisional mempersembahkan tarian penyambutan, sementara Gubernur Apolo Safanpo sendiri yang mengalungkan mahkota kepala sebagai simbol penghormatan tertinggi. Tak lupa, momen kebersamaan diabadikan melalui foto bersama di depan ruang VIP bandara.

"Kami ingin menunjukkan bahwa Papua Selatan sangat menghargai setiap tamu yang datang dengan tradisi dan budaya kami yang kaya," ujar Gubernur Apolo dalam sambutannya.

Dua Agenda Besar di Tanah Anim Ha

Rombongan BPK RI yang dipimpin oleh Laode Nusriadi (Direktur Jenderal PKN VI BPK RI) datang dengan misi khusus. Mereka akan menghadiri Rapat Paripurna DPR Papua Selatan untuk menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2024.

Sementara itu, kehadiran Letjen TNI (Purn) Marciano Norman sebagai Ketua Umum KONI Pusat memiliki tujuan berbeda. Beliau datang khusus untuk menghadiri pelantikan pengurus KONI Provinsi Papua Selatan periode 2025-2029 yang akan segera dilaksanakan.

Dukungan Penuh dari Pimpinan Daerah

Prosesi penyambutan ini tidak hanya dihadiri oleh Gubernur Apolo. Turut mendampingi:

• Maddaremmeng (Penjabat Sekda Papua Selatan)

• Heribertus Silubun, S.H. (Ketua DPR Papua Selatan)

• Jhon Gluba Gebze (Tokoh Masyarakat Senior Papua Selatan)

Kehadiran para pimpinan daerah ini menunjukkan keseriusan Papua Selatan dalam menyambut tamu-tamu penting dari pusat, sekaligus menegaskan komitmen mereka untuk transparansi keuangan dan pengembangan olahraga di provinsi termuda Indonesia ini.

Sumber: