DISWAY.ID Papua Selatan - Pemerintah Provinsi Papua Selatan menegaskan komitmennya dalam menjaga dan melestarikan budaya serta kesenian lokal melalui berbagai langkah strategis. Salah satunya adalah dengan menyelenggarakan festival budaya yang melibatkan para seniman dari empat kabupaten di wilayah tersebut.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya besar pelestarian budaya lokal, sekaligus sarana memperkenalkan kekayaan seni Papua Selatan kepada masyarakat luas.
Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo, menilai bahwa kegiatan budaya seperti festival harus menjadi agenda rutin pemerintah daerah. Menurutnya, festival tidak hanya sekadar hiburan, tetapi merupakan fondasi penting dalam menjaga warisan leluhur yang semakin tergerus oleh arus modernisasi.
“Festival budaya adalah fondasi utama. Kegiatan ini sangat penting dilakukan secara periodik untuk menjaga kebudayaan lokal,” ujar Gubernur Safanpo.
Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen membangun lembaga khusus yang bertugas mengelola dan mengembangkan kebudayaan secara berkelanjutan. Dengan adanya lembaga tersebut, pelestarian kesenian seperti tari tradisional, seni ukir, musik, dan seni suara dapat dilakukan lebih sistematis dan terarah.
Edukasi dan Regenerasi Melalui Seni
Selain sebagai wadah ekspresi, festival budaya juga berperan penting dalam edukasi generasi muda Papua Selatan. Melalui kegiatan ini, anak-anak muda diharapkan dapat mengenal lebih dekat identitas budayanya sendiri serta menumbuhkan rasa bangga terhadap tanah asal.
“Ajang seperti ini bukan hanya kami pamerkan apa yang sudah dihasilkan dalam bentuk kesenian dan kebudayaan, tetapi juga ada bentuk pembimbingan dan pelatihan,” jelas Gubernur Apolo.
Menurutnya, festival budaya bukan sekadar pameran seni, melainkan juga platform pembelajaran dan pengembangan talenta lokal. Dalam setiap kegiatan, pemerintah turut melibatkan pelatih dan pembimbing seni yang siap mendampingi para seniman untuk meningkatkan kualitas karya mereka.
Langkah ini diharapkan dapat menciptakan regenerasi seniman daerah serta membuka ruang inovasi dalam pelestarian budaya Papua Selatan yang kaya dan beragam.
Komitmen Jangka Panjang untuk Pengembangan Budaya Papua Selatan
Pemerintah Provinsi Papua Selatan memastikan bahwa upaya pelestarian budaya tidak berhenti pada satu kegiatan. Festival budaya akan dijadikan agenda tahunan resmi mulai tahun 2026, sebagai bagian dari program jangka panjang pengembangan budaya daerah.
Komitmen ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam membangun ekosistem seni dan budaya yang kuat dan berkelanjutan. Selain memperkuat identitas daerah, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata budaya yang bernilai ekonomi bagi masyarakat adat.
Dengan kolaborasi antara pemerintah, seniman, dan masyarakat, Pelestarian Budaya Lokal Papua Selatan diharapkan tidak hanya menjaga tradisi, tetapi juga menjadi sumber inspirasi, kebanggaan, dan kesejahteraan bagi generasi mendatang.