Dukungan Otsus: Papua Selatan Siapkan Rp10 Miliar untuk Percepatan Program Perumahan Rakyat Presiden

DISWAY.ID PAPUA SELATAN - Kebutuhan akan hunian layak merupakan salah satu aspek fundamental dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Menanggapi program nasional yang diusung oleh Presiden Prabowo Subianto untuk membangun 3 juta rumah di seluruh Indonesia, Pemerintah Provinsi PAPUA SELATAN menunjukkan komitmen serius dan bergerak cepat dalam merealisasikan target tersebut di wilayah paling timur Nusantara.

Melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU), Pemprov PAPUA SELATAN telah mengalokasikan anggaran signifikan untuk memastikan pembangunan rumah bagi warganya berjalan lancar dan tepat sasaran. Komitmen ini tidak hanya sebatas dukungan retoris, namun diwujudkan dalam aksi nyata di lapangan. Proyek strategis ini menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di empat kabupaten cakupan provinsi baru ini.

 

Alokasi Anggaran dan Target Manfaat

 

Kepala Dinas PU Provinsi Papua Selatan, Ramses Kambuaya, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan anggaran yang cukup besar untuk tahun fiskal 2025. “Untuk anggaran tahun 2025 ini sudah berjalan. Dari Rp10 miliar yang disediakan, ada sekitar 40 unit rumah yang sedang dibangun dan seluruhnya sudah terkontrak,” jelas Ramses saat ditemui di Merauke, Kamis (13/11).

Angka Rp10 miliar ini dialokasikan secara spesifik untuk mendukung Program Perumahan Rakyat Papua Selatan. Dana ini akan didistribusikan untuk pembangunan 40 unit rumah yang tersebar di empat kabupaten yang berada di bawah wilayah administrasi Provinsi Papua Selatan. Hal ini menunjukkan pemerataan pembangunan menjadi prioritas utama pemerintah daerah.

 

Progres Konstruksi dan Sasaran Tepat

 

Ramses Kambuaya menambahkan, proses konstruksi di lapangan terus dipantau secara ketat untuk menjamin kualitas dan ketepatan waktu. Hingga saat ini, progres pembangunan 40 unit rumah tersebut telah mencapai sekitar 30 persen.

“Pekerjaan di lapangan terus berjalan dan kami pastikan tepat sasaran,” tegasnya.

Pengawasan yang ketat ini menjadi kunci penting untuk memastikan bahwa setiap rupiah anggaran digunakan secara efektif dan menghasilkan hunian yang layak huni bagi penerima manfaat. Pemda Papua Selatan berupaya keras agar proyek ini tidak hanya selesai tepat waktu, tetapi juga memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan.

 

Prioritas Khusus untuk Masyarakat Asli Papua

 

Dalam kesempatan tersebut, Ramses Kambuaya secara tegas menjelaskan mengenai peruntukan utama dari program pembangunan rumah ini. Menurutnya, perumahan yang sedang dibangun tersebut secara eksklusif akan diberikan kepada masyarakat asli Papua.

Penegasan ini didasarkan pada sumber pendanaan yang digunakan. “Ini tersebar untuk masyarakat di empat kabupaten cakupan Provinsi Papua Selatan. Dan diperuntukkan bagi masyarakat asli Papua,” pungkas Ramses.

Ini berarti bahwa dana yang bersumber dari Otonomi Khusus (Otsus) menjadi pilar utama pembiayaan, di mana dana Otsus memang dialokasikan untuk percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan khusus bagi orang asli Papua. Dengan demikian, Program Perumahan Rakyat Papua Selatan ini berfungsi ganda, yaitu mendukung program nasional sekaligus menjalankan amanat Otsus untuk memberdayakan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat asli di wilayah tersebut.

Program ini tidak hanya menyediakan atap, tetapi juga memberikan kepastian dan harapan bagi masyarakat asli Papua untuk memiliki tempat tinggal yang layak dan permanen, menjadikannya tonggak penting dalam upaya pembangunan dan pemerataan kesejahteraan di Provinsi Papua Selatan.

Sumber: