Bitcoin Anjlok di Bawah $110.000: Koreksi Sehat atau Awal Tren Turun?

Harga Bitcoin Tembus Batas $110.000, Investor Waspadai Tekanan Jual Besar-Besaran--Istimewa.
DISWAY.ID PAPUA SELATAN – Pasar kripto kembali diguncang. Setelah sempat stabil di atas $113.000, harga Bitcoin anjlok menembus level $110.000 hanya dalam beberapa jam terakhir. Penurunan ini memicu gelombang likuidasi dan membuat pelaku pasar bertanya-tanya: apakah ini hanya koreksi jangka pendek atau awal tren bearish yang lebih dalam?
Aksi Jual Masif Tekan Pasar
Penurunan harga dipicu aksi jual besar dari “whale” yang mengalirkan transaksi bernilai miliaran dolar. Dampaknya langsung terasa: lebih dari 20.000 BTC dikirim ke bursa dalam kondisi rugi. Data on-chain menunjukkan pemegang jangka pendek menjadi pihak pertama yang melepas asetnya.
Level psikologis $110.000 kini menjadi perhatian utama trader. “Momentum bullish melemah, sementara leverage tinggi justru memperparah tekanan,” ujar analis pasar.
Faktor Pemicu: Dari Makroekonomi hingga Likuidasi
Ada tiga faktor utama di balik guncangan ini. Pertama, ketidakpastian makroekonomi meningkat setelah pernyataan The Fed soal inflasi. Kedua, aksi ambil untung oleh investor institusi setelah reli awal tahun. Ketiga, likuidasi berantai di pasar derivatif yang mempercepat kejatuhan harga.
Analis menekankan bahwa situasi ini lebih terkait dengan posisi pasar ketimbang perubahan fundamental. “Bitcoin hanya mendingin setelah reli yang terlalu panas,” tambahnya.
Level Kunci: Support $110.000 dan Risiko ke $100.000
Secara teknikal, $110.000 menjadi support utama. Jika gagal bertahan, target berikutnya ada di sekitar $100.000, mendekati moving average 200 hari. Untuk mengembalikan kepercayaan bullish, Bitcoin perlu kembali ke area $113.000–$115.000.
Sentimen Berubah, Investor Mulai Hati-Hati
Indeks Fear & Greed yang sebelumnya menunjukkan euforia ekstrem kini kembali ke level netral. Ini sinyal bahwa pasar mulai berhati-hati. Trader memangkas risiko, sementara investor jangka panjang melihat peluang membeli di harga diskon.
Ke Mana Arah Bitcoin Selanjutnya?
Jika support $110.000 kuat, rebound cepat mungkin terjadi. Namun, jika jebol, peluang turun ke $100.000 terbuka lebar. Apa pun hasilnya, satu hal tetap sama: volatilitas Bitcoin masih tinggi, membawa peluang sekaligus risiko bagi semua pelaku pasar.
Sumber: