POBSI Papua Selatan Gelar Musprov 2025: Siapkan Regenerasi Pengurus dan Atlet Biliar

POBSI Papua Selatan Gelar Musprov 2025: Siapkan Regenerasi Pengurus dan Atlet Biliar

POBSI Papua Selatan Gelar Musprov 2025--Istimewa.

disway.id Papua Selatan -- Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Provinsi Papua Selatan baru saja menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) tahun 2025 di CareInn Hotel Merauke pada 28 Juni lalu. Acara ini tidak hanya menjadi ajang pemilihan ketua dan pengurus baru untuk masa bakti 2025-2029, tetapi juga menjadi momentum penting dalam menyusun program pengembangan biliar di wilayah tersebut.

Regenerasi Pengurus dan Penyusunan Program

Musprov kali ini dihadiri oleh perwakilan dari empat kabupaten, yaitu Boven Digoel, Mappi, Asmat, dan Merauke. Salah satu agenda utamanya adalah memilih kepengurusan baru yang akan memimpin POBSI Papua Selatan selama empat tahun ke depan. Selain itu, pertemuan ini juga membahas penyusunan program kerja untuk pembinaan dan pengembangan olahraga biliar di Papua Selatan.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Papua Selatan, Soleman Jambormias, turut hadir memberikan dukungan. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya mengubah pandangan masyarakat tentang biliar.

Mengubah Stigma: Biliar sebagai Olahraga Prestasi

Selama ini, biliar sering kali diidentikkan dengan tempat perjudian. Namun, Soleman menegaskan bahwa olahraga ini justru bisa menjadi wadah untuk mencetak prestasi.

"Kita harus mengubah pola pikir masyarakat. Biliar bukan sekadar tempat bermain, melainkan olahraga yang bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi," ujarnya.

Ia berharap, dengan pembinaan yang baik, biliar tidak hanya berkembang di Merauke, tetapi juga merata di seluruh kabupaten di Papua Selatan. Untuk mewujudkannya, kolaborasi antara pengurus provinsi dan kabupaten menjadi kunci utama.

Mendorong Lahirnya Atlet Berbakat

Soleman juga berpesan kepada pengurus baru POBSI Papua Selatan agar aktif mendorong pembinaan di tingkat kabupaten. Menurutnya, banyak atlet berbakat yang perlu dikembangkan lebih serius.

"Saya yakin banyak atlet hebat di biliar. Tugas pengurus baru adalah memastikan mereka mendapat pembinaan yang maksimal," tegasnya.

Dengan adanya regenerasi kepengurusan dan program yang jelas, POBSI Papua Selatan diharapkan bisa membawa angin segar bagi perkembangan biliar sebagai olahraga prestasi di wilayah tersebut.

Arah Ke Depan: Biliar yang Lebih Maju

Musprov 2025 menjadi titik awal bagi POBSI Papua Selatan untuk memperkuat eksistensi biliar di kancah olahraga daerah. Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan komitmen pengurus baru, olahraga ini berpotensi besar melahirkan atlet-atlet yang mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.

Jika stigma negatif bisa diubah dan pembinaan berjalan optimal, bukan tidak mungkin biliar akan menjadi salah satu cabang olahraga unggulan di Papua Selatan dalam beberapa tahun mendatang.

Sumber: