Wanita Islam Papua Selatan Siap Gelar Lomba Gerak Jalan Syar'i di Milad ke-2

disway.id Papua Selatan -- Bulan Oktober 2025 akan menjadi momen spesial bagi Wanita Islam Provinsi Papua Selatan. Organisasi ini akan merayakan milad ke-2 dengan menggelar lomba gerak jalan syar'i yang dipersiapkan secara matang oleh para pengurus. Acara ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga wujud syukur dan kebersamaan di antara muslimah Papua Selatan.

Persiapan Matang Menuju Hari H Ketua Umum Wanita Islam Papua Selatan, Thien Daeng Palallo, telah mengerahkan seluruh pengurus untuk memastikan acara berjalan sukses. Dalam pertemuan di Beach View Cafe and Resto, Sabtu (19/7), Thien menjelaskan bahwa lomba ini akan diikuti oleh majelis taklim se-Provinsi Papua Selatan, termasuk dari kabupaten Asmat, Mappi, dan Boven Digoel. Tak hanya itu, ormas-ormas khusus wanita Islam juga dipersilakan berpartisipasi.

"Insyaallah, lomba akan dilaksanakan pada 4 Oktober 2025, sebagai pembuka rangkaian acara sebelum puncak milad pada 7 Oktober," ujar Thien. Dengan waktu persiapan yang masih panjang, panitia berkomitmen menyiapkan segala sesuatunya dengan baik.

Rute dan Persyaratan Unik Lomba gerak jalan syar'i ini memiliki rute yang menarik. Peserta akan start dari Monumen Kapsul Waktu, melewati Jalan Martadinata, dan finish kembali di titik awal. Panitia telah menetapkan beberapa persyaratan khusus untuk menciptakan suasana yang syar'i dan tertib:

Busana Syar'i: Seluruh peserta wajib mengenakan pakaian yang menutup aurat sesuai syariat Islam.

Batas Usia: Peserta harus berusia antara 25-55 tahun.

Jumlah Regu: Setiap regu terdiri dari 15-21 orang.

Aksesoris Diperbolehkan: Peserta boleh mengenakan aksesoris selama masih sesuai dengan ketentuan busana muslimah.

Persyaratan ini dibuat tidak hanya untuk menjaga kekhusyukan acara, tetapi juga memastikan semua peserta merasa nyaman selama mengikuti lomba.

Makna di Balik Lomba Gerak Jalan Syar'i Lomba gerak jalan ini bukan sekadar ajang kompetisi. Ada nilai-nilai penting yang ingin disampaikan melalui acara ini:

Menjaga Kesehatan: Aktivitas jalan sehat menjadi sarana untuk mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan tubuh, yang juga merupakan bagian dari ibadah.

Mempererat Silaturahmi: Dengan diikuti oleh berbagai majelis taklim dan ormas wanita Islam, acara ini menjadi momen untuk memperkuat jaringan dan persaudaraan.

Menunjukkan Identitas Muslimah: Busana syar'i yang dikenakan peserta menjadi simbol kebanggaan sebagai muslimah yang taat.

Harapan untuk Milad ke-2 Perayaan milad ke-2 Wanita Islam Provinsi Papua Selatan ini diharapkan tidak hanya menjadi seremoni belaka. Thien dan seluruh pengurus berharap acara ini dapat memotivasi lebih banyak wanita muslim di Papua Selatan untuk aktif dalam kegiatan keagamaan dan sosial. Selain itu, semoga lomba gerak jalan syar'i ini bisa menjadi tradisi tahunan yang dinanti-nantikan.

Dengan persiapan yang matang dan antusiasme peserta, milad kali ini dipastikan akan berkesan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya muslimah di Papua Selatan.

Wanita Islam Papua Selatan Siap Gelar Lomba Gerak Jalan Syar'i di Milad ke-2

Terkait